Meraih Keberkahan Hidup
Sajak awal bulan Rajab, sebelum pembelajaran para siswa membaca doa bulan Rajab dengan nada, "Allahumma barik lana fi rajaba wasya'bana waballighna ramadhana. Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya'ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadhan."
Rasanya merinding dan penuh harap keberkahan dan sampai dibulan ramadhan. Sebagaimana salafusholih dalam rangka menyambut ramadhan, persiapan ramadhan sejak Rajab.
Setelah itu saya merenung sejenak, untuk apa siang malam menjalankan aktivitas rutin? Hati Nurani menjawab tak lain meraih keberkahan hidup. Jawaban itu teringat pesan guru ngaji dalam kajian. Pesan beliau Keberkahan lewat umur, bisa lewat anak, lewat istri dan keberkahan ilmu.
Pertama, keberkahan umur. Orang diberi umur panjang hari-harinya diisi amal Sholeh. Namun sebaliknya, umur yang tidak berkah orang yang diberi umur panjang diisi kemaksiatan dan waktu disia-siakan untuk keburukan.
Kedua, keberkahan anak. Diantara anak-anak ada yang membawa keberkahan, satu diantaranya yang memahami orang tua. Membuat orang tua bahagia dan penyejuk hati. Tidak membuat orang tua susah, Anak yang terlibat narkoba, pornografi, miras dan lainnya.
Ketiga, Keberkahan istri. Istri yang hatinya selalu bersyukur apa yang di miliki. Lisan digunakan untuk mengingat Allah. Istri yang mengingatkan suami berbakti ada orang tua. Tidak menghalangi untuk memberikan nafkah.
Istri yang bersungguh-sungguh mentaati suami sebagai jalan menuju surga.
Keempat, Keberkahan harta.
Hartanya membawa manfaat bagi orang lain. Harta yang paling berkah ditangan orang Sholih. Hartanya untuk biaya pendidikan anaknya, harta untuk bersedekah, membangun Masjid, membantu anak nak yatim.
Kelima, Keberkahan ilmu. Banyak kitab para ulama yang ditulis membawa keberkahan. Kitabnya dijadikan rujukan ngaji sampai sekarang, meskipun beliau tiada. Ilmu yang diperoleh murid-murid kita bermanfaat di dunia akhirat.
Mumpung masih di bulan Rajab, mari terus berdoa sebagai pengantar keberkahan. Semoga umur, anak, istri, harta dan ilmu kita menjadi berkah. Membawa keberkahan di dunia maupun di akhirat. Wallahu alam bishowab..
Komentar
Posting Komentar